JURNALISHUKUM.COM, JAKARTA – Peristiwa mencekam sempat terjadi saat bus Transjakarta tersendat di tengah perlintasan kereta Halimun. Saat itu, bus tertahan di perlintasan rel saat sirine kereta api berbunyi.
Momen bus tertahan itu terjadi pada Jumat (4/11) malam, tepatnya di perlintasan rel kereta api Halimun, Jakarta Selatan. Namun akhirnya, bus tersebut bisa dimundurkan oleh pramudi dan dibantu petugas patroli Transjakarta.
“Kami telah mengevakuasi seluruh penumpang bus ke Halte Pasar Rumput, dan satu korban luka sudah ditangani di Klinik Setia Budi dan telah diperbolehkan pulang,” kata Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan Transjakarta Anang Rizkani Noor, di Jakarta (5/11/2022).
Berikut fakta-fakta soal Transjakarta terjebak di perlintasan rel:
Momen mencekam itu terlihat dari video yang dibagikan salah satu warganet di Twitter. Dia mengunggah video suasana di dalam bus yang kondisinya padat penumpang.
Suasana malam itu tengah turun hujan. Penumpang tampak ketakutan. Ada juga akun lain yang membagikan foto kaca bus yang telah dipecahkan.
Transjakarta menjelaskan, saat bus melintasi rel kereta api Halimun, kondisi jalan cukup padat. Tidak lama kemudian, sirene peringatan kereta akan melintas dibunyikan, sedangkan posisi bus masih berada di tengah perlintasan rel.
Pramudi bus lalu meminta kendaraan di belakangnya mundur sembari ikut memundurkan armada bus. Petugas Patroli Transjakarta yang berada di lokasi ikut membantu.
Bus akhirnya bisa dimundurkan pada posisi aman di luar perlintasan rel. Transjakarta menyatakan seluruh penumpang selamat dan tidak ada yang keluar dari bus.
Penumpang yang panik memecahkan kaca belakang saat bus tersendat di rel tepat di mana sirene kereta api berbunyi.
Penumpang perempuan itu memecahkan kaca belakang bus menggunakan palu pemecah kaca yang disediakan untuk keadaan darurat. Akibatnya, tangan perempuan tersebut pun terluka.
“Terdapat satu penumpang wanita yang memecahkan kaca belakang bus dengan palu pemecah kaca sehingga membuat tangannya terluka akibat terkena serpihan kaca,” demikian bunyi keterangan tertulis dari PT Transjakarta, Sabtu (5/11).
Transjakarta mengatakan bahwa penumpang tersebut sudah ditangani di klinik terdekat. Penumpang itu, lanjutnya, juga sudah diperbolehkan pulang.
Jurnalis Hukum : Nurlela/Sumber : CNN Indonesia
Penanggungjawab : Heriyanto S.H.,C.L.A