JURNALISHUKUM.COM, MUARO JAMBI – Warga Perumahan Mendalo Asri, Desa Mendalo Indah, Kecamatan Jaluko, Kabupaten Muaro Jambi digegerkan dengan penemuan sesesok mayat laki-laki, Kamis (2/3), pada sekitar pukul 14.30 WIB.
Mayat tersebut ditemukan gantung diri di kamar Kost Ela Bedeng Kontrakan No 3 RT 16 Perum Mendalo Asri.
Kapolres Muaro Jambi AKBP Muharman Arta, SIK mengatakan korban berinisial GR (24) warga desa Saranan Jaya Kecamatan Batin 3 Kabupaten Bungo.
“Dari identitas dan keterangan saksi-saksi korban merupakan mahasiswa semester 8 di salah satu universitas di Kota Jambi,” kata Muharman Arta dihubungi via WhatsApp, Jumat (3/3).
Dia mengungkapkan, korban ini mengakhiri hidup dengan gantung diri diduga mengalami depresi karena ditemukan Chat WA bertengkar dengan pacarnya bahwa korban ingin bunuh diri.
“Hal itu dibuktikan dari Screnshoot WA yang ditemukan di dalam hp android milik korban,” terang Kapolres Muaro Jambi.
Kemudian, menurut dua rekan korban, jika korban juga pernah bercerita bahwa ianya banyak masalah disamping masalah proposal skripsi juga kesulitan keuangan.
Dikatakan Kapolres Muaro Jambi AKBP Muharman Arta korban pertama kali ditemukan oleh dua rekannya MTU (20) dan MFJ (23) pada Kamis sekitar pukul 14.30 WIB yang datang ke kosan korban.
Salah satu dari dua teman korban mengetok pintu Bedeng Kamar No 3 namun tidak ada jawaban.
“Kemudian saksi membuka Pintu bedeng dan ternyata tidak terkunci selanjutnya setelah pintu Bedeng dibuka ternyata di dalam kamar tidak ditemukan korban,” jelasnya.
Begitu melihat kesamping alangkah terkejutnya mereka melihat Korban telah tergantung menggunakan potongan Kain Sprai tempat tidur diikat ke lobang pentilasi, sambung Kapolres.
Kedua rekannya menurunkan korban ke lantai, namun kondisi korban sudah kaku dan badannya dalam keadaan dingin dan melaporkan ke Polsek Jaluko.
“Menerima laporan tersebut, Unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Muaro Jambi Aipda Sefri Hartanto datang kelokasi bersama PS. Kanit Intel Jaluko Aipda Victor, Ka Team Sidik Polsek Jaluko Bripka Supriadi beserta anggota BKTM Bripka Ardiansyach, Babinsa Serda Tra Irmanto,” jelasnya lagi.
Sementara itu, Mayat selanjutnya dibawa ke RS Raden Mattaher untuk dilakukan pemeriksaan di dampingi keluarga.
Berdasarkan pemeriksaan tidak ditemukan kekerasan fisik berupa benda tajam maupun benda tumpul ditubuh mayat.
“Jenazah juga sudah diserahkan ke pihak keluarganya,” tandas Kapolres Muaro Jambi. (Mubarak)