https://dashboard.mgid.com/user/activate/id/685224/code/68609134aa79c3b5cb0177965d610587
Nah..!!! Ratusan Perangkat Desa Batang Hari Akan Adakan Aksi Solidaritas Tuntut Hak Gaji Luar Biasa..!!!Kejagung RI Sita Uang Ratusan Miliar dalam Perkara PT Duta Palma Korporasi LP Kelas IIB Muara Bulian Sediakan Sarana Asimilasi dan Edukasi untuk Tingkatkan Kualitas Pembinaan Warga Binaan Wakapolri Nyatakan, Jurnalis Tidak Bisa Di Jerat UUD ITE Banyak Kabel Udara Tidak Miliki Izin Dan Tidak Melapor ke APJII Jambi,

Untuk Wilayah Kabupaten Batanghari Pesan Pupuk Organik Disini Dan Harga Terjangkau. Hubungi 085266117730

Home / Nasional

Rabu, 14 Desember 2022 - 14:38 WIB

Proses Perceraian Bupati Purwakarta Seakan Banyak Intriknya

JURNALISHUKUM.COM, PURWAKARTA – Mengamati persoalan peradilan terkait Sidang Gugatan Cerai Anne Ratna Mustika terhadap suaminya, Dedi Mulyadi, terkesan banyak intrik dan diduga ada upaya terselubung dari pihak tergugat untuk mempengaruhi dan atau mengatur ngatur putusan.

Majelis Hakim pengadilan Agama Purwakarta diminta untuk tidak terbawa arus permainan tergugat yang sengaja melakukan intrik untuk mempengaruhi Majelis hakim.

Jika Majelis Hakim mengarah pada kecenderungan lebih “mengistimewakan” pembelaan tergugat. Ini akan mengakibatkan rusaknya citra dan kredibilitas PA, sebagai institusi penegak hukum berbasis agama.

” Tentu, apabila oknum oknum hakimnya “termainkan” oleh usaha dan iming iming pihak tertentu, termasuk kemudian ada unsur yang mengarah pada “gratifikasi”. Maka prilaku itu tidak mencerminkan seorang “qadi”, yang memberi putusan dan bertugas mencegah seseorang dari kedzaliman. Sementara dalam prakteknya oknum oknum hakim PA itu dzalim terhadap dirinya sendiri diduga karena sesuatu, ini sebuah bentuk demoralisasi penegak hukum.” Kata Pengamat Kebijakan Publik, Agus M Yasin. Rabu, (14/12).

Dikatakan, Agus M Yasin, Persoalan ini tidak boleh dibiarkan, karena bisa dianggap praktek tersebut “sebagai kebiasaan” yang kerap terjadi. Patologi Peradilan adalah wabahnya. Untuk itu perlu diingatkan, jika terjadi penyimpangan pengambilan keputusan tetap yang dilakukan oknum oknum “qadi” tersebut.

Persidangan gugatan cerai Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika terhadap suaminya Dedi Mulyadi kembali ditunda oleh hakim.

Sebab, dalam lanjutan persidangan yang berlangsung di Pengadilan Agama (PA) Kabupaten Purwakarta, kuasa hukum, Dedi Mulyadi, mengajukan bukti keberatan bila persidangan gugatan cerai ini harusnye berlangsung di Pengadilan Agama Kabupaten Subang.

Menurut Agus Supriatna, selaku kuasa hukum Dedi Mulyadi, persidangan kali ini, pihaknya hanya menyampaikan alat bukti nota keberatan.

Agus Supriatna mengatakan bahwa domisili, Dedi Mulyadi, berada di Kabupaten Subang, sehingga persidangan gugatan cerai seharusnya berlangsung di Pengadilan Agama Kabupaten Subang.

BACA JUGA  Yasman Yasir, Anggota DPRD Teluk Bintuni, Tinjau Pembangunan Rumah Layak Huni untuk Voni Tatuta

“Jadi tadi kami mengajukan eksepsi tentang kopentensi relatif, hal tersebut juga sudah kami sampaikan ke Bupati Anne Ratna Mustika. Keputusan hakim akan diumumkan pada minggu depan, apakah persidangan dilanjutkan PA Kabupaten Purwakarta atau di PA Kabupaten Subang,” katanya.

Sementara, Anne Ratna Mustika mengatakan, nota keberatan yang diajukan pihak, Dedi Mulyadi, bertolak belakang dengan pernyataannya pada awal-awal sidang gugatan cerai.

” Waktu awal sidang gugatan cerai itu, beliau (Dedi Mulyadi) bilang kalau dirinya masih berdomisili di Purwakarta, sehingga undangan yang diserahkan ke Kabupaten Subang itu menjadi salah alamat, masih ada kok saya videonya,” ucap Anne Ratna Mustika.

” Terkait itu, nanti akan di pertimbangkan oleh hakim. Apakah investasi politik yang menjadikan saya bupati itu harus menggugurkan kewajibannya, Dedi Mulyadi, sebagai suami? ,” ungkapnya.

Adapun persidangan gugatan cerai Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika dengan Dedi Mulyadi akan kembali digelar pada Rabu (21/12). Agenda tersebut akan memutuskan apakah persidangan akan berlanjut di PA Purwakarta atau PA Subang.

Jurnalis Hukum : Heriyanto S.H.,C.L.A/EraJabar.My.Id

Share :

Baca Juga

Nasional

KPK RI Kembali Tetapkan 28 Tersangka Suap Pengesahan RAPBD Provinsi Jambi

Nasional

Kronologi Ferry Mursyidan Ditemukan Meninggal di Basement Bidakara

Nasional

Konsisten Bangun Minsel, Bupati FDW Kunjungi Kementerian PUPR RI di jakarta

Nasional

Titik Terang Kematian Keluarga Kalideres di Tengah Isu Apokaliptik

Nasional

Warga Teluk Bintuni Harapkan Pilkada 2024 Jadi Momen Perbaikan Politik dan Tata Kelola Pemerintahan

Nasional

Nah…!!! MKMK Putuskan 6 Hakim MK Langgar Etik, Disanksi Teguran Lisan

Nasional

Muncul Boikot Lesti Kejora dari TV Nasional Usai Cabut Laporan

Nasional

Presiden Jokowi Pimpin Upacara Peringatan ke-77 Hari Bhayangkara
error: Content is protected !!