https://dashboard.mgid.com/user/activate/id/685224/code/68609134aa79c3b5cb0177965d610587
LP Kelas IIB Muara Bulian Sediakan Sarana Asimilasi dan Edukasi untuk Tingkatkan Kualitas Pembinaan Warga Binaan Wakapolri Nyatakan, Jurnalis Tidak Bisa Di Jerat UUD ITE Banyak Kabel Udara Tidak Miliki Izin Dan Tidak Melapor ke APJII Jambi, Kadis PUTR Batanghari Tebar Hoax, Terkait Soal Pembangunan Jalan Kabupaten Di Mersam Seorang Anak Laki-Laki Yang Tenggelam Di Sungai Batanghari Semalam Sudah Di Temukan

Untuk Wilayah Kabupaten Batanghari Pesan Pupuk Organik Disini Dan Harga Terjangkau. Hubungi 085266117730

Home / Tanjabbar

Kamis, 13 April 2023 - 23:49 WIB

Honorer dan Guru di Tanjab Barat Datangi DPRD Tuntut Pemerintah Buka PPPK

JURNALISHUKUM.COM, TANJABBARAT – Forum Honorer Tanjung Jabung Barat (FHT), Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Forum Guru Prioritas Pertama Negeri dan Swasta melakukan aksi damai di Lobi Gedung DPRD Tanjung Jabung Barat, Kamis (13/4/23).

Puluhan tenaga honorer yang rata-rata Guru Honorer Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama atau SMP di Tanjung Jabung Barat ini, menuntut Pemerintah membuka kembali penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Raden Fitra Ketua Forum Honorer Tanjung Jabung Barat menyebutkan, kedatangan FHT bersama PGRI dan forum Guru prioritas pertama Negri dan Swasta melakukan aksi damai menyampaikan aspirasi kepada Ketua dan Anggota DPRD serta OPD terkait dalam hal ini Pemerintah Tanjung Jabung Barat.

“Kami meminta kepada pemerintah membuka kembali PPPK ditahun 2023 sesuai dengan PMK 2023 yang diisi Guru honorer ada 1.937, Tenaga kesehatan 530 dan 38 Kuota untuk teknisi harap dibuka,” ungkap Raden Fitra ditemui usai melaksanakan aksi damai.

Selain itu kata Raden Fitra, agar Pemerintah memprioritaskan PPPK tanpa tes yang tidak ada penempatan.

“Tolong perhatikan Guru-Guru yang tidak linier. Mereka sudah kuliah jauh-jauh hari sudah lama, tidak linier tidak ikut PPPK,” katanya.

Raden Fitra menambahkan, Forum Honorer Tanjung Jabung Barat juga meminta pemerintah memprioritaskan PPPK Tenaga pendidik menjadi PPPK.

“Tenaga pendidik ini mulai dari operator, penjaga sekolah, satpam dan TU. Kalau Tenaga honorer sudah PPPK mereka mau diapakan,” pungkasnya. (Mubarak)

BACA JUGA  Randi Saputra : Indonesia Jadikan Ajang Pageant Internasional (Miss Grand Internasional) Di Bali

Share :

Baca Juga

Tanjabbar

Nah..!!!Tanpa Rekomendasi Kemenag, Jamaah Umrah dan Haji Bisa Urus Paspor

Tanjabbar

TNI-Polri Bantu Amankan Tabligh Akbar Bersama Senkom dan Ormas Lainnya

Tanjabbar

Antusias Masyarakat Hadiri Peringatan Maulid Nabi di Kelurahan Betara Kiri, Hadirkan Politisi dan Pembangunan Daerah

Tanjabbar

Bupati Tanjabar Sambut Baik Kedatangan Audiensi Tokoh Masyarakat Jambi

Tanjabbar

Ucok Mora : MTQ Ke-10 Tingkat Desa Kemuning Hasilkan Qori Qoriah Terbaik

Peristiwa

Breaking News..! Si Jago Merah Kembali Lahap Pemukiman Warga Tanjabar

Tanjabbar

HUT Ke 3 KBIB : Kacab Bulog Kuala Tungkal Erat Silaturahmi

Tanjabbar

Nah…!!! Ini Kronologis Mobil Inova Bawa 5 Penumpang Masuk Parit di Desa Muntialo Betara
error: Content is protected !!