https://dashboard.mgid.com/user/activate/id/685224/code/68609134aa79c3b5cb0177965d610587
Nah..!!! Ratusan Perangkat Desa Batang Hari Akan Adakan Aksi Solidaritas Tuntut Hak Gaji Luar Biasa..!!!Kejagung RI Sita Uang Ratusan Miliar dalam Perkara PT Duta Palma Korporasi LP Kelas IIB Muara Bulian Sediakan Sarana Asimilasi dan Edukasi untuk Tingkatkan Kualitas Pembinaan Warga Binaan Wakapolri Nyatakan, Jurnalis Tidak Bisa Di Jerat UUD ITE Banyak Kabel Udara Tidak Miliki Izin Dan Tidak Melapor ke APJII Jambi,

Untuk Wilayah Kabupaten Batanghari Pesan Pupuk Organik Disini Dan Harga Terjangkau. Hubungi 085266117730

Home / Internasional

Minggu, 17 Desember 2023 - 08:16 WIB

Dua Pemuda Palestina di Tembak Mati Oleh Pasukan Israel di Tepi Barat

FOTO : Tentara Israel di Tepi Barat yang diduduki [File: Zain Jaafar/AFP]

FOTO : Tentara Israel di Tepi Barat yang diduduki [File: Zain Jaafar/AFP]

JURNALISHUKUM.COM, GAZA – Dua pemuda Palestina telah dibunuh oleh pasukan Israel dalam dua insiden terpisah di Tepi Barat yang diduduki, menurut kementerian kesehatan Palestina.

Insiden pada hari Sabtu menewaskan Aziz Abdulrahim Ekhlail, 20 tahun, dan Salem Nasser Hajar, 25 tahun.

Ekhlail ditembak di bagian perut oleh pasukan Israel di kota Beit Ummar, sementara Hajar terbunuh di kota Tulkarem, lapor kantor berita Palestina, Wafa.

Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan Hajar ditembak oleh pasukan Israel di daerah kota Deir al-Ghusun ketika dia sedang menemani saudaranya, yang juga ditangkap, menurut laporan Wafa.

Agresi Israel di Tepi Barat yang diduduki telah meningkat sejak pemboman Israel terhadap Gaza dimulai pada 7 Oktober.

Kematian para pemuda tersebut menjadikan jumlah total korban jiwa warga Palestina yang dilaporkan di wilayah pendudukan sejak hari itu menjadi 290 orang, menjadikannya tahun paling mematikan dalam sejarah dalam 18 tahun terakhir.

Korban tewas mencakup sedikitnya 65 anak-anak, dan 3.365 orang terluka.

Pihak berwenang Israel juga telah meningkatkan penangkapan warga Palestina di Tepi Barat dan Yerusalem Timur yang diduduki sejak 7 Oktober, dengan lebih dari 4.500 orang ditahan dalam dua bulan terakhir, menurut Masyarakat Tahanan Palestina.

Serangan pemukim terhadap warga Palestina dan properti mereka juga meningkat, yang menyebabkan meningkatnya ketegangan di Tepi Barat yang diduduki.

Di Jalur Gaza yang terkepung, setidaknya 18.800 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, telah tewas dalam serangan Israel sejak 7 Oktober, menurut kementerian kesehatan wilayah tersebut.

Israel mengatakan serangan Hamas terhadap Israel hari itu menewaskan 1.140 orang, sebagian besar adalah warga sipil.

Jurnalis Hukum : Heriyanto S.H.,C.L.A/SUMBER: AL JAZEERA DAN KANTOR BERITA

BACA JUGA  Kini Israel Sangat 'Alergi' Semangka jadi Simbol Palestina?

Share :

Baca Juga

Internasional

Israel Meminta Segera Warganya Untuk Meninggalkan Mesir dan Yordania

Internasional

10 Alumni P2TIM Teluk Bintuni Direkrut PT Lixing Labour Service di Pulau Obi

Internasional

Gencatan Senjata Empat Hari Israel-Hamas Dimulai

Internasional

Kelompok Houthi di Yaman Katakan Mereka Menembakkan Rudal Balistik Ke Arah Israel

Internasional

Kini PBB Berikan Suara Terbanyak Dukung Gencatan Senjata Kemanusiaan di Gaza

Internasional

Ini Kisah Para Jurnalis Yang Syahid di Gaza.? Baca Selengkapnya

Internasional

Israel Targetkan Ambulans dan Fasilitas Kesehatan

Internasional

Nah..!!!Dubes Palestina Desak PBB Untuk Hentikan Pembunuhan Ketika Israel Gempur Gaza
error: Content is protected !!