https://dashboard.mgid.com/user/activate/id/685224/code/68609134aa79c3b5cb0177965d610587
Nah..!!! Ratusan Perangkat Desa Batang Hari Akan Adakan Aksi Solidaritas Tuntut Hak Gaji Luar Biasa..!!!Kejagung RI Sita Uang Ratusan Miliar dalam Perkara PT Duta Palma Korporasi LP Kelas IIB Muara Bulian Sediakan Sarana Asimilasi dan Edukasi untuk Tingkatkan Kualitas Pembinaan Warga Binaan Wakapolri Nyatakan, Jurnalis Tidak Bisa Di Jerat UUD ITE Banyak Kabel Udara Tidak Miliki Izin Dan Tidak Melapor ke APJII Jambi,

Untuk Wilayah Kabupaten Batanghari Pesan Pupuk Organik Disini Dan Harga Terjangkau. Hubungi 085266117730

Home / Batang Hari / Nasional

Jumat, 14 Juli 2023 - 20:42 WIB

Diduga, Kadis PdK Batanghari Naikkan Anggaran Program Literasi, Kepala SD Mengeluh

JURNALISHUKUM.COM, BATANGHARI – Diduga, Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan (PdK) Batanghari, Zulfadli menaikkan anggaran program literasi. Dimana untuk anggaran program literasi ini di potong dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan sepertinya kenaikan anggaran tersebut seolah-olah memaksa pihak Kepala sekolah untuk menuruti kebijakan kepala dinas.

Salah seorang Kepala SD di Batanghari yang enggan namanya disebut mengatakan, pada awalnya dari pihak Nyalanesia menetapkan anggaran tersebut hanya sebesar Rp50 ribu untuk persiswa dan kemudian anggaran Literasi tersebut naik menjadi sebesar Rp75 ribu persiswa.

“Untuk program literasi ini bekerjasama dengan pihak ketiga, yakni Nyalanesia dan Nyalanesia ini berada di Jawa tengah. Dan anggaran program ini seperti dipaksakan dan di potong dari dana bos,” kata Kepala Sekolah ini.

Dia juga mengatakan, belum lama ini pihak Kepala Sekolah di ajak mengikuti undangan festival literasi nasional 2023 yang diselenggarakan oleh pihak Nyalanesia di Balai Kota Surakarta.

“Yang mengikuti undangan itu membuat surat pernyataan kesanggupan dan pertanyaan kami disini, kebenaran dari kenaikan anggaran Literasi dari Rp50 ribu menjadi Rp75 persiswa, berapa banyak sekolah kita di Batanghari dan berapa banyak siswa yang bersekolah di SD ini,” ujarnya.

Senada dikatakan Kepala SD lainnya dan juga enggan namanya disebut mengungkapkan, bahwa manfaat dari program ini apa,? Seperti katanya membaca buku cerita atau pengayaan, memperkaya koleksi baca, memilih buku bacaan yang baik, memfungsikan lingkungan sekolah, seperti perpustakaan, sudut buku kelas, atau area baca dan lainnya.

“Menurut saya anak-anak sekarang butuh bimbingan dari seorang guru, tidak hanya dengan membaca saja. Mereka butuh bimbingan dan kemudian kenaikan anggaran program ini harus di jelaskan kepada pihak kepala sekolah, jangan seolah-olah menekan seperti itu,” jelasnya.

BACA JUGA  Nah...!!! Musda IWO Tunjuk Syahrial Ketua Tebo

Sementara itu, hingga berita ini disiarkan, Kepala Dinas PdK Batanghari, Zulfadli ketika di konfirmasi melalui Via WA Ponselnya bungkam dan tidak menjawab. Dan saat diminta keterangan lebih lanjut terkait persoalan ini belum dapat dijawab secara lisan maupun tulisan.

Jurnalis Hukum : Heriyanto S.H.,C.L.A

Share :

Baca Juga

Batang Hari

Wabup Batanghari Siap Sambut Investor

Batang Hari

Jembatan di Jalan Lintas Provinsi Jambi di Desa Sengkati Baru Mersam Terancam Ambruk

Batang Hari

Sekwan DPRD Batanghari Sambut Rombongan Kunker DPRD Lampung Selatan

Batang Hari

Sekda Batanghari Harap Perubahan Pendidikan di Batanghari Kian Baik

Batang Hari

Bupati Batanghari Dan Istri Hadiri Acara Batik Jambi

Nasional

Kerukunan Keluarga Kei (K3TB) Teluk Bintuni Gelar Ibadah Rutin dan Persiapkan HUT ke-16

Nasional

Polisi: Irjen Teddy Minahasa Ganti Barang Bukti Sabu dengan Tawas

Nasional

Richard Eliezer Tetap Jadi Polisi
error: Content is protected !!